Esteh Duabelas dan D’Hansiv Dihina Bon Yovie

Milosaurus Filed Under:


 

Dunia permusikan Indonesia memang lagi parah-parahnya. Band bermunculan seperti Hujan dimusim Jamur,.namun tidak diikuti dengan kualitas yang memadai.

Lyrik yang asal jadi, tema yang basi, musik dan Fashion yang seragam, dan yang paling parah hasil recording yang out of beat! Parah!

Bukan Gosip bukan sihir, Bon Yovie, Musisi yang sangat Sandal dalam dunia persilatan..eh, musik!, Pentolan dari Group Band Legenda Rakyat, Yovie n The Kuno seolah menyindir Band Indonesia yang berasal dari kampung Melayu yaitu EsTeh Duabelasribu/bungkus (mahal amat..) saat mengucapkan terima kasih pada acara Anugerah Musik Indonesia.

"Alhamdulillah, ini Anugerah Musik Indonesia kan, bukan Anugerah Musik Melayu?, Kami akan mepertahankan karya yang original. Semoga kami tidak tergoda untuk menjadi band plagiat" ujar Bon Yovie saat lagi posisi Pede Abis karena mendapatkan anugerah tersebut. di Balai sarbini, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (24/4/2009).

Yovie yang juga menyindir pada band asal Jakarta D'Hansiv yang tengah diduga sebagai plagiator. Dan dalam ucapan terima kasihnya, Yovie sempat menyatakan sikapnya mengenai hal tersebut.

Anjrit, lu yang bener aj Yov,.sesama musisi Kota Kembang, tega amat lu bilang gitu..

Dimata gw Esteh12 emang kampret, jadul, kampring, tapi lagunya cukup masuk ditelinga orang Indonesie,.bisa dijual di pasarnya, musiknya lumanyun lah bwt ukuran Indonesia,. Salut lah bwt Esteh12 yang ga bales Hujat2! Bravo..!

"Ya nggak apa-apa, kalau Aku sih bersikap positif aja, kalau dibilang band kampungan," kata Chaplin. Meski begitu band yang terbentuk 2005 lalu mampu merebut hati pencinta musik Indonesia. Terbukti lagu-lagu Esteh12 banyak yang suka.

Menurut Pelantun lagu "Vespa" itu musik tidak dilihat dari bagus atau tidaknya, namun bagaimana musik itu disukai oleh orang.

Betul Bung, gw tambahin, dilihat dari kualitas rekaman n Produksinya jg bro! sekarang pikir aja, apa musik di dunia ini musti Jazz semua?harus musik Yovie semua? Yang penting Packagingnya bro, bukan jenisnya!

"Biarin kata orang, yang penting kita bisa membuktikan pasar kita," ujar Chaplin Vocalis Esteh.

Esteh12 SMS gw, mereka bilang "Emang musik yang kaya gimana yang berkualitas itu, kalo Yovie bisa, coba ajarin kita musik yang berkualitas"

Setuju..Bro, kita suruh aja Bon Yovie ajarin Musisi di seluruh Indonesia..Yovie kan Handal!

Kenapa musik Melayu yang dihujat? kenapa bukan musik Dangdut aja sekalian yang dihujat biar sekalian berhadapan dengan Bang Haji (Biskuit Rhoma-Red)!" ujar Bung "P" drummer dari Esteh12.

Yovie ngiri kali dengan keberhasilan kalian Bro.. Kalian bisa eksis n kaya dengan musik kalian. Yovie dengan Musikalitasnya yang katanya 'tinggi, hasil bertapa selama bertahun-tahun di Zimbabwe, namun tidak diterima semua kalangan, terutama kalangan 'Bawah'

Yovie and The Kuno memang berada dalam satu nominasi dengan band Esteh 12 yang bergenre pop melayu. Dalam kategori Band Pop Terbaik, Esteh 12 unggul dari band pelantun 'Dia Milikku' itu. Namun di album terbaik, Yovie and The Kuno lebih unggul.

Untuk D'Hansiv, gw akuin kalian emang Plagiat,. Tapi..kalian Hebat. Gw suka jiplakan kalian!hehehe.. bwt next album, jiplak lagunya Kangen Band aj bro..

Piss man..!!!!


| edit post